Jumat, 30 Maret 2012

Aku dan Kamu di Takdir-Nya

Jika memang aku yang akan kau jaga
berbaliklah,
peluk ragaku yang ada
dalam nyata maupun fatamorgana
doaku tak terhenti walau sejenak
pada Tuhan aku memohon
tak pantang
tak lelah
merengek, memintamu kembali
disuatu saat 
saat dimana, aku dan kamu berteduh dalam cawan takdir Tuhan
lalu menjadi "kita" yang memang dijodohkan


NL

Jumat, 16 Maret 2012

Mie Setan Kuliner Malang




Berita kuliner  kali  ini datang dari kota Malang yang cukup membuat penasaran si pecinta kuliner untuk mencobanya. Namanya saja cukup aneh dan sedikit menyeramkan. Mie Setan , yah itulah nama yang diberikan pemilik restoran ini. Resto yang Terletak di Jalan Bromo, Kota Malang, mie setan ini tergolong baru bagi pencinta kuliner, sebab kehadirannya yang belum genap setahun telah menarik perhatian sejumlah warga kota maupun luar kota Malang.
Terbukti dengan antrian yang sangat panjang bahkah sebelum resto bukapun para pecinta kuliner rela mengantri 1 jam sebelumnya.
Resto ini mulai membuka layanannya pada jam 15.00 wib hingga jam 24.00 dini hari. Mie Setan  disajikan dengan berbagai level mulai dari level 1 yang menggunakan 12 cabai, hingga level 5 yang menggunakan 60 cabai. Tapi jangan khawatir yang tak suka dengan pedas, di resto ini juga disediakan mie yang cabenya sesuai permintaan atau tak pedas sama sekali , yang diberi nama Mie Angel.
Selain taburan garnish ayam di atasnya, Mie ini juga diberi garnish yang bermacam, seperti selada, pangsit mini, dim sum dan daging asap. Tak heran jika warga berbondong-bondong untuk menyicipi kuliner yang satu ini. Bahkan dari luar kotapun rela dating ke malang hanya untuk mie setan.
“ Saya dari pasuruan Cuma ingin tau rasanya saja, namun tak sia-sia dengan antrian yang lama dan harus mempunyai kesabaran yang extra akhirnya saya puas dengan rasanya yang  unik dan sangat pedas sekali. Karena emang beda dengan mie-mie yang lain”. Ujar Robin salah satu pembeli yang rela dating dari luar kota.
Tak kalah unik dan seram dengan nama-nama minumannya.  Seperti Es Genderuwo, Es pocong, Es Tuyul , Es sundel bolong dan masih banyak lagi yang lainnya.  

Mie ini dibandrol dengan harga yang tak mahal, hanya dengan 8 ribu rupiah saja harga semua mie dengan level berapapun sudah bisa anda nikmati. Murahkan?
Anda tertantang dengan rasa pedas level 5 atau level yang lebih rendah dan mau mencobanya? Silahkan menuju lokasi .
                                                                                                                                                   Naveella aly sys.






Senin, 12 Maret 2012

...aku rindu...

aku rindu itu.

hatimu seperti yang lalu.
yang lunak terhadap rasaku..

aku rindu itu..

kemana ia berlabuh??!!
mengapa enggan kembali lalu bersama seperti dulu..
menjamu pahatan cinta tak pernah jemu.

aku rindu itu..

gemercik tawa  sendu.
biarkan hariku tak rasakan sakitnya kalbu.
tak ada kata memadu dengan selain diriku..

aku rindu itu..

tak samakan diriku dengan dia-mu yang selain aku.
membiarkan aku sendiri menyemayami  suka dukamu..

aku rindu itu..,

selalu..
dirimu yang dulu terhadap aku...



12 Agustus 2011

Jumat, 09 Maret 2012

SungguhGalau: berhentilah berkata-kata

SungguhGalau: berhentilah berkata-kata: berusalah berhenti berkata-kata tentang aku saat ini, karna itu hanya mampu buatku sungguh galau akan semuanya. masihkah kau ingat saat-sa...

SungguhGalau: Tapi

SungguhGalau: Tapi: inginku hentakan getaran pilu   Yang engkau taburkan dalam lakbu   Inginku nyanikan nada merdu   Yang engkau inginkan dalam rindu   Tapi..  ...

SungguhGalau: Senja

SungguhGalau: Senja: Senja hnya membawa Byanganmu kian jauh Tk terjamah mimpi Kian hari merintih Tk henti-hentiny gerimis Membasahi luka Jtuh k...

Kamis, 08 Maret 2012

SungguhGalau: kenangan

SungguhGalau: kenangan: diamku ini akan buatmu mengerti cintaku ini akan terus membuntuti meski engkau tak tau pasti meski engkau hanya meraba hati pand...

Kamis, 01 Maret 2012

PERIH 7 Juli 2011 23:00


Linang air mengalir basahi hati letih
tak pernah mengerti dengan cinta yang penuh teka teki
malampun palingkan wajahnya,
seakan tak mau tau menau ttg perih yang melanda.
bulan jauhkan dirinya, tak peduli dengan jeritan detak namanya
tak kuasa hingga akupun selami lautan tak bermuara 
tenggelam kedalam pusaran perih yang terasa.....


untuknya yang membuat hati ini selalu perih tak sumringah seperti waktu silamku....